UNIDADE ESTUDANTE LAUTEM – YOGYAKARTA (UNESLAY)


UNESLY merupakan organisasi mahasiswa/I Lautem yang belajar di Daerah Istimewa Yogyakarta yang merupakan singkatan dari Unidade Estudante Lautem – Yogyakarta. Organisasi didirikan pada tanggal 12/06/2016 di-samping wisma gedung serbaguna Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta. Azas dari organisasi yakni; kekeluargaan dan kebersamaan. Selain itu, tujuan dari organisasi UNESLY yakni; Bertujuan untuk mempererat hubungan kekeluargaan dan memperkaya kemampuan akademik dan non-akademik. Prinsip dari organisasi UNESLY yakni; Bertaqwa kepada Tuhan yang maha Esa, demokrasi untuk mencapai musyawarah dan mufakat, sukarela giat gotong-royong, saling menghormati dan memiliki rasa kepedulian kepada sesama dan menghargai ide serta masukan yang membangun organisasi. Adapun, kegiatan dari organisasi diantaranya; membentuk kelompok belajar dan diskusi, mengadakan kegiatan yang bersifat seni serta kegiatan turnamen keolahragaan dan sebagainya. Intinya bertujuan dengan dari UNESLAY itu sendiri yakni; kekeluargaan dan kebersamaan.[1] Periode ketua pertama dipimpin oleh Marcelo Caetano Valenca. 

[1]Tim Penyusun “Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga” Kertas Peserta Sidang Rapat Umum Anggota (RUA) UNESLY, 12 Juni 2016.

Rawan Bencana Versus Megaproyek Bandara Internasional Kabupaten Kulonprogo



Sumber : https://www.google.co.id

Rencana pembangunan bandara Internasional Kabupaten Kulonprogo yang sudah memasuki tahapan masalah tawar-menawar ganti-rugi yang dilakukan oleh tim Appraisal. Kini, selanjutnya menjadi pertanyaan besar ketika Amdal (Analisis Dampak Lingkungan) dilupakan begitu saja oleh pemangku kebijakan setempat; Pemda DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta). Kita seharusnya belajar dari tragedi stunami di provinsi Aceh, Negara Jepang dan sebagainya. Mengapa demikian, sudah menjadi hukum alam bila disuatu wilayah sudah ditetapkan sebagai zona merah gempa yang berskala-besar. Maka, tidak menutup kemungkinan diwilayah tersebut akan mengalami tsunami yang berskala-besar pula bila zona merah gempa yang sudah ditetapkan sangat dekat dengan bibir pantai. Selanjutnya, gambarannya sudah cukup jelas bila rencana pembangunan bandara Internasional Kabupaten Kulonprogo akan dibangun berdekatan dengan bibir pantai selatan jawa (Samudera Hindia), tanpa melihat kondisi alam yang jelas-jelas sudah ditetapkan sebagai kawasan rawan bencana, maka tidak menutup kemungkinan kondisi pembangunan bandara Internasional Kabupaten Kulonprogo, nasibnya akan sama nantinya seperti di provinsi Aceh, Negara Jepang dan Sebagainya. Mengapa demikian, melihat masterplan percepatan pembangunan sangat dekat dengan bibir pantai selatan jawa, dilain sisi konsep masterplan perencanaan bandara yang sifatnya Aero city (Konsep Perkotaan). Tentu, kondisi alam tidak akan seimbang nantinya dengan kostur tanah yang bisa saja mengalami abrasi dan zona merah gempa; tsunami, yang kedatangannya tidak bisa diprediksi bisa terjadi kapan saja diwilayah rencana pembangunan bandara Internasional Kabupaten Kulonprogo.

Perpres Nomor 28 tahun 2012 tentang RTR Pulau Jawa-Bali menyebutkan; Kabupaten Kulonprogo jadi salah-satu wilayah yang ditetapkan sebagai zona rawa bencana alam geologi (pasal 46 Ayat 9 huruf d). Selain itu, menilik perda Provinsi DIY, sepanjang pantai di Kabupaten Kulonprogo telah ditetapkan sebagai kawasan rawan tsunami (pasal 51 huruf g). Bahkan, Perda Kabupaten Kulonprogo Nomor 1 Tahun 2012 Tentang RTRW Kabupaten Kulonprogopun lebih detail menyatakan bahwa kawasan rawan tsunami salah-satunya meliputi Kecamatan Temon (Pasal 39 ayat 7 huruf a). Penataan ruang berbasis mitigasi bencana dengan menetapkan suatu kawasan sebagai kawasan lindung geologi. Senyatanya adalah ikhtiar untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan kehidupan makhluk hidup. Apalagi, secara geografis Indonesia berada di lingkaran rawan bencana. Badan Nasional Penanggulangan Bencana dalam Masterplan Pengurangan Resiko Bencana Tsunami (2012). Sebetulnya sudah memetakan kawasan utama yang punya resiko dan probabilitas tsunami tinggi. Kawasan tersebut antara lain kawasan Selat Sunda dan Jawa bagian Selatan. Gempa bumi yang besar yang terjadi di zona penunjaman di Jawa bagian Selatan dikhawatirkan akan memicu tsunami yang dapat menimpa salah-satunya daerah pantai diselatan Provinsi DIY (Kabupaten Kulonprogo). Kemudian, potensi bencana tsunami di Kecamatan Temon diamini oleh Dr. Eko Teguh PAripurno, Ketua Pusat Studi Manajemen Bencana UPN Yogyakarta. Menurutnya, Temon merupakan daerah rawan gempa yang dapat memicu tsunami. Terlebih blok Jogja termasuk blok yang belum pernah mengalami gempa besar. Karena gempa (2006) lalu bukan dari blok Jogja, tapi patahan Opak. Sehingga, jika berbicara mengenai potensi terjadinya gempa dan tsunami di calon lokasi Bandara Internasional Kulonprogo cukup besar. Bahkan, berdasarkan Peta Bahaya Tsunami Wilayah Kulonprogo yang diterbitkan InaTews bekerjasama dengan DLR, Lapan, LIPI dan Bakosurtanal (2012). Menunjukkan bahwa lokasi tapak bandara rawan bahaya tsunami tinggi seluas 167,2 hektar, rawan bahaya sedang seluas 40,02 hektar dan bahaya rendah seluas 44,3 hektar. Tsunami dapat mencapai ketinggian mencapai 6 meter dan terjangan mencapai 2 Kilometer. Tsunami dapat hadir 33-40 setelah gempa. Beberapa paparan karakter bahaya tsunami tersebut maka kawasan tapak mempunyai indeks ancaman tinggi sampai rendah, dengan rata-rata sedang. Sedangkan, pada tapak terjadi perubahan indeks penduduk terpapar pada saat ini rendah (16 Jiwa/km2, kurang dari 500 Jiwa/km2 dan akan berubah menjadi tinggi (16.468 jiwa/km2, lebih dari 1000 jiwa/km2) pada saat bandara beroperasi.[1]

Sejak awal bukankah sudah ditegaskan oleh warga yang menolak keberadaan megaproyek bandara tersebut, bahwa rencana pembangunan bandara tersebut seyogyanya berdampak pada kelestarian lingkungan kehidupan warga setempat diantaranya perusakan ekosistem gumuk pasir; gumuk pasir disepanjang pesisir selatan Yogyakarta merupakan salah-satu bentang alam eolian di Indonesia. Kawasan pesisir di Kabupaten Kulonprogo merupakan 1 dari 14 gumuk pasir di dunia yang mempunyai fungsi ekologis sebagai benteng terhadap bencana laut. Pembangunan bandara di kawasan ini akan mengakibatkan hilangnya gumuk pasir sekaligus menambah resiko wilayah sekitarnya menjadi kawasan bencana.[2] Kini, artinya kita berharap pihak Pemda DIY bisa berfikir ulang tentang rencana pembangunan bandara Internasional Kabupaten Kulonprogo, yang rencana megaproyek tersebut sudah ditetapkan di enam desa; Desa Glagah, Desa Palihan, Desa Sindutan, Desa Jangkaran, Desa Kebon Rejo, dan Desa Temon Kulon. Karena jelas, bahwa diwilayah tersebut benar-benar tata ruang yang sangat rawan oleh bencana gempa dan tsunami.


[1]Yogi Zul Fadhli, “Bandara di Ruang Bencana” Buletin Edisi Bandara, 25 Juni 2016. h 18-20 
[2]Wahana Tri Tunggal “Kertas Posisi Perjuangan Masyarakat di Kulonprogo-Yogyakarta,” Press Release, 28 April 2015.

Ikatan Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (IKMP) Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga


Organisasi Ikatan Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (IKMP) Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga didirikan pada tanggal 01 Januari 2015. Latar-belakang mengapa organisasi ini didirikan yakni; Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga sebagai Universitas besar di Indonesia, ternama dan dikenal sebagai Universitas Islamic Studies. UIN Sunan Kalijaga sedang berupaya keras mewujudkan visinya sebagai salah-satu center of excellence pengkajian islam berperspektif pendidikan S2 dan S3 berkelas internasional. Bertujuan untuk memperbaiki mutu penelitian dosen dan mahasiswa untuk menembus jurnal-jurnal dan penerbit akademik bergengsi berskala nasional maupun internasional. Harapannya atmosfir akademik, minat penelitian dan komitmen seluruh civitas akademik Pascasarjana untuk menghasilkan karya-karya ilmiah yang bermutu dapat terdorong secara maksimal. Karya-karya yang dihasilkan bukan hanya sebatas menjadi karya-karya tulis, akan tetapi bisa dinikmati oleh pembaca dan bisa dinikmati juga oleh kalangan sangat terbatas untuk kepentingan gelar akademik dan kum-kum kenaikan jabatan fungsional, tetapi karya-karya yang layak disiarkan dan dibaca khalayak akademik luas, baik pada tingkat nasional, regional dan internasional. Disebutkan keberadaan mahasiswa pascasarjana yang jumlahnya sudah mencapai 3.164 sarjana bergelar magister dan 442 bergelar doctor sangat strategis untuk berpartisipasi dalam proses pencapaian visi dan misi UIN Sunan Kalijaga. Karena mereka memiliki potensi intelektualitas yang tinggi. Dikatakan juga bahwa pascasarjana perlu dikembangkan potensinya agar dapat bersinergi bagi pencapaian visi dan misi UIN Sunan Kalijaga. Kemudian, juga mampu memberikan kontribusi bagi kejayaan rakyat, bangsa dan Negara, serta mampu berpartisipasi dalam komunitas akademik internasional. Akan tetapi, dikatakan juga bahwa mahasiswa pascasarjana juga memiliki sejumlah keterbatasan dan permasalahan dalam penyelesaian studinya. Sehingga perlu penyaluran aspirasi melalui wadah organisasi yang dapat memberikan manfaat langsung bagi seluruh mahasiswa pascasarjana. Situasi dan kondisi inilah yang kemudian mendasari pentingnya didirikan Ikatan Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (IKMP) Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga yang bertujuan dapat menampung partisipasi dan aspirasi mahasiswa pascasarjana. Serta, mampu mengembangkan potensi intelektualnya secara optimal. Periode 2006-2012, Ketua Umum Inur Rahim, M.Si. Selanjutnya IKMP UIN periode 2012-2013, Ketua Umum, Sumarto. Selanjutnya IKMP UIN periode 2014-2016, Ketua Umum Abdul Malik. Mubes ke IX IKMP UIN periode 2016-2018, Ketua Umum Amursyid. Visi; mewujudkan manusia yang ramah. Misi; terwujudnya manusia yang sadar ber-Tuhan, terwujudnya manusia yang actual terhadap perkembangan zaman, terwujudnya manusia yang mampu memberikan manfaat ditengah multikulturalisme dan multiperadaban, terwujudnya manusia yang professional dalam teoritis dan praktis, serta terwujudnya keharmonisan dalam keluarga besar UIN Sunan Kalijaga. Nilai filosofis organisasi; R-Religius; Nilai keagamaan dan spiritualitas menjadi dasar/landasan visi dan misi yang terbingkai dalam aktualisasi program kerja, menjunjung tinggi nilai-nilai ke-Tuhanan yang bermetamorfosis dalam diri manusia sebagai khalifah yang memakmurkan dalam semesta. A-Aktual; Visi dan Misi yang teraktualisasi dalam program kerja bernilai actual yang merefleksikan kedinamisan pascasarjana dan mengakses kajian-kajian terkini sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan. M-Madani; Konsep Rasulullah dalam membangun (dengan karya besar) yang menjadi referensi peradaban setiap Negara, organisasi dan keluarga. Yakni; karya multikulturalisme dengan basis mu’amalah keislaman yang termaktub dalam bingkai konstitusi islam Rahmatanlila’lamin yang kemudian direferensikan dalam ruang lingkup IKMP mampu menjadi bagian dari rahmat Allah untuk semua keluarga besar UIN Sunan Kalijaga. A-Aksi; Nilai program kerja yang diaktualisasikan tidak teoritis permanent, akan tetapi praktis-continuities walau dalam bentuk program kerja yang dalam dimensinya masih kecil tetapi berkelanjutan sebagai bentuk refleksi Movement Abbasiyah. H-Harmonis; Implikasi dari ‘rama’ adalah mewujudkan keharmonisan sebagai bentuk nilai aktualisasi dari makna kita adalah keluarga besar UIN Sunan Kalijaga sebagai teladan Uswatun Hasanah. Keanggotaan; Setiap mahasiswa Pascasarjana (S2 dan S3) UIN yang terdaftar pada program studi masing-masing secara otomatis menjadi anggota IKMP-UIN.[1]

[1]Moh. Abdul Aziz Nawawi “Tentang IKMP (Ikatan Keluarga Mahasiswa Pascasarjana) Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga,” Press Release Graduate Student Association Of UIN Univercity Sekretariat Gedung Pascasarjana UIN, Ruang 4100, Jl. Marsda Adisucipto, Yogyakarta. 55281. Telp. 0858-53383800. Fb : IKMP UIN JOGJA. Blog : ikmpuinsuka.worpress.com. h 1-2

Berjuanglah Terus Bersama Rakyat


Pergolakan perlawanan rakyat,
Tetap utuh dalam poros kerja - kerja organisasi,

Ideologi kedaulatan rakyat,
Selalu bergerak disetiap langkah, pikiran dan retorika.

Turun gunung,
Naik gunung,
Turun ke jalan,
Serta, dimana tempat, desa, kota,
Semuanya kita jamah,
Demi terwujudnya cita-cita yang kita inginkan.

"Berjuanglah terus bersama rakyat",

Tak terasa umurnya,
Kian tua kawan.
14 tahun Sekber bergerak yang sesuai dengan bidangnya,
Malam ini, akan menjadi awal baru kembali,
Bagi kawan-kawan Forum Sekolah Bersama (Sekber) Yogyakarta,
Untuk tetap menjaga militansi perlawanannya.

"Hidup rakyat",

Puisi ini dibacakan pada Milad Sekber ke 14 tahun
di-asrama Mahasiswa NTB (Nusa Tenggara Barat).



Laporan Magang




Setelah mendapatkan teori selama perkuliahan, mahasiswa diharapkan dapat menerapkan ilmu - ilmu yang telah diterima ke dalam situasi atau permasalahan didunia kerja. Penerapan ilmu dapat dilakukan salah - satunya dengan melaksanakan program Praktek Kerja Lapangan (PPL). Bagi mahasiswa Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam kegiatan magang ini dapat dijadikan sebagai  sarana untuk mempelajari fenomena didunia kerja. Serta, mampu menerapkan ilmu - ilmu yang didapat semasa perkuliahan.
Pelaksanaan program magang  merupakan suatu program rutin yang harus diadakan oleh Institusi Perguruan Tinggi, demikian juga Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Maka, dari itu mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta wajib menempuh program magang khususnya di Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam. Ada beberapa Model Magang. Program Magang sangat dibutuhkan dalam sebuah Instansi  atau perusahaan yang dapat menjadi wadah untuk menampung mahasiswa dalam pelaksaan magang tersebut. Program magang juga dinilai dapat memberikan pengalaman kerja serta membangun sikap disiplin bagi mahasiswa.
Berkaitan dengan Model Magang yang diadakan kampus, penulis mengajukan diri kepada Ariin Creative Studio untuk melaksanakan Magang. Pemilihan atas Ariin Creative Studio ini penulis lakukan atas dasar lokasi yang terletak tidak jauh dari Universitas Muhammadiyah Yoyakarta. Sehingga kewajiban penulis sebagai mahasiswa  aktif dapat terlaksana dengan mudah. Disamping itu karena penulis berpendapat bahwa dinegara manapun termasuk Indonesia penjualan buku tulis dan warnet (warung internet) adalah salah satu sektor yang berpengaruh dalam pertubuhan ekonomi Indonesia, dengan demikian wirausaha yang berhubungan atau mengurusi masalah wirausaha terutama penjualan alat tulis dan warung internet, Fotocopy dan Percetakan memang sangat mempunyai peran diplomatis dalam membangun citra positif bangsa dan daerahnya agar membantu mendorong pertumbuhan ekonomi. Terutama khususnya dibidang fotocopy, percetakan dan alat tulis. Hal ini sesuai dengan visi Ariin Creative Studio yaitu mampu memberikan pelayanan segenap apa yang mejadi kebutuhan warga sekitarnya.
Dengan demikian kami berkeinginan untuk mempelajari aktivitas kerja yang terjadi di Ariin Creative Studio, dengan ini penulis berharap agar dapat memperoleh ilmu dan pengalaman yang bermanfaat bagi studi dan kehidupan sehari - hari. Disamping itu penulis juga mendapat kesempatan untuk menerapkan ilmu yang sudah didapat selama perkuliahan formal di Universitas dalam kegiatan magang ini.


Dengan mengacu pada latar belakang diatas, maka kegiatan magang yang dilaksanakan bertujuan untuk memperdalam pengetahuan penulis mengenai kegiatan yang dilaksanakan di Ariin Creative Studio. Dari sini penulis dapat mempelajari sejauh mana peran Ariin Creative Studio dalam pertumbuhan ekonomi di wilayah Bangunjiwo. Tujuan dari kegiatan magang juga mengacu pada tiga aspek yaitu :  
a)      Competency Building / Capacity Building
1.      Menambah pengetahuan mahasiswa mengenai pengelolaan bidang penjualan alat tulis, warung internet, fotocopy dan percetakan dengan mempelajari dan ikut serta dalam  rapat penyusunan  program kerja Ariin Creative Studio.
2.      Mempelajari dan ikut serta dalam proses evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan tugas pada bagian atau divisi yang ditempati guna meningkatkan kemampuan dan persiapan dalam penyusunan laporan magang.
3.      Dengan kegiatan magang selama kurang lebih tiga bulan di Ariin Creative Studio, diharapkan secara otomatis akan memperbaiki sikap, mental dan meningkatkan kedisiplinan dengan selalu hadir pada jam, dimana harus hadir dan ijin jika harus meninggalkan kantor untuk keperluan kampus atau laporan magang.  
b)      Institution Promotion
1.   Memperkenalkan UMY di institusi tempat dilaksanakannya magang (Ariin Creative Studio) pada waktu luang dibagian yang ditempati dengan cara pendekatan langsung kelingkungan kerja. Sehingga diharapkan dapat mewujudkan hubungan yang baik antar institusi.
2.   Membantu Ariin Creative Studio dalam mempromosikan institusi itu sendiri beserta program-programnya kepada masyarakat secara umum dan kepada para pengguna internet dan gamers khususnya  melalui promosi dari internet maupun media lain.  
c)      Social Empowerment
1.   Membantu mempromosikan Ariin Ceative Studio didaerah Jl. Bibis KM 8, Ngentak RT 06 Bangunjiwo, Kasihan, Bantul 55184. Melalui media promosi lain yang lebih efektif seperti pembuatan desain spanduk/reklame atau promosi langsung ke masyarakat.
2.   Membantu mencari potensi pariwisata baru atau potensi wisata alternatif dengan memanfaatkan kemampuan penelitian yang didapat dari bangku kuliah.  
Hal ini diupayakan agar mahasiswa magang mendapat pengalaman serta masukan positif dari instansi magang dan sebaliknya bagi instansi magang sembari memperkenalkan dan mengangkat nama Universitas.


Kegiatan magang mahasiswa akan dilakukan kurang lebih selama 2 (dua) bulan, yaitu pada tanggal 01 November 2015 – 31 Desember 2015. Kegiatan magang bertempat di Ariin Creative Studio Jl. Bibis KM 8, Ngentak RT 06 Bangunjiwo, Kasihan, Bantul 55184.


Setelah magang mahasiswa diharapkan mendapat kemampuan maupun keahlian baru khususnya dalam pengelolaan berwirausaha terkait penjualan dan menguasai mesin fotocopy. Mahasiswa mempunyai kemampuan mengoperasikan program Microsoft Office, Microsoft Excel, Photoshop, Corel Draw dan memiliki pengetahuan mengenai Ilmu pengoperasian apapun yang dilakukan di Ariin Creative Studio. Persiapannya juga dilakukan dengan mempelajari peran dari Institusi tempat dilaksanakannya kegiatan magang.  


Selama dalam kegiatan magang setiap mahasiswa diwajibkan :
  1. Menjaga nama baik Almamater dan Universitas.
  2. Menjaga nama baik Instansi magang.
3.   Mematuhi peraturan dan prosedur yang telah ditetapkan oleh Instansi atau Lembaga, serta peraturan Universitas yang bersangkutan.
4.   Berpakaian rapi dan sopan sesuai peraturan.  


Beberapa data yang akan digunakan penulis dalam penyusunan laporan magang dikumpulkan melalui :  
1.      Data Langsung
      Data langsung yang diambil dari informasi – informasi yang ada dilapangan secara lisan dan tulisan yang didapat dari Ariin Creative Studio. Serta, pengamatan secara langsung oleh penulis.
2.      Data Pustaka dan Data Online
      Data diperoleh melalui literatur – literatur atau jurnal yang dapat/diijinkan dibaca di Ariin Creative Studio.


Seluruh kegiatan di Ariin Creative Studio akan dilaporkan secara tertulis setelah pelaksanaan magang selesai sesuai dengan waktu yang telah ditentukan oleh prodi Komunikasi dan Kepenyiaran islam.
 

Garis besar kegiatan yang dilaksanakan penulis antara lain :
1.  Melaksanakan tugas – tugas yang diberikan instansi
2.  Mengikuti kegiatan atau program kerja yang diselenggarakan oleh instansi
3.  Mengikuti proses kerja dan perkembangan instansi dan bidang yang ditempati

PENGEMBANGAN KAPASITAS ARIIN CREATIVE STUDIO
  1. Profil Perusahaan Magang

Letak Geografis Bangunjiwo adalah sebuah desa yang terletak dibagian selatan kecamatan Kasihan, BantulDaerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Desa ini berjarak dari kota Yogyakarta sekitar 7 km dengan menyusuri Jalan Bantul, dan masuk melalui Gerbang Wisata Kasongan. Luas wilayah Bangun - jiwo sebesar 1.077,78 hektare (66.80 %) diperuntukan bagi pemukiman dan perumahan penduduk sedangkan sisanya untuk sawah sebesar 322 hektar (19.96 %) dan untuk jalan sebesar 95.84 hektare (5.94 %). Secara geografis wilayah Desa Bangunjiwo, kecamatan  Kasihan, Bantul tidak diuntungkan karena sebagian besar wilayahnya adalah pegunungan. Desa Bangunjiwo berdiri tanggal 6 Desember 1946 sebagai gabungan dari desa Paitan, Sribitan, Bangen dan Kasongan. Saat ini terdiri dari 19 pedukuhan (kampung) dan 135 RT dengan jumlah penduduk yang terdaftar dibuku register penduduk sebanyak 19.809 jiwa tediri dari 4.466 KK. Untuk jumlah keluarga miskin 1.192 KK, penerima beras miskin 1.204 KK dan penerima dana SLT sebanyak 1.393 KK serta penerima pinjaman dana sebesar Rp 1.000.000,- sebanyak 135 KK. Desa ini memiliki  dusun (kampung) kerajinan gerabah atau keramik yang sangat terkenal yakni Kasongan. Selain itu, masih terdapat kerajinan lain seperti Batu di Lemahdadi, Wayang Kulit di Gendeng, Kerajinan  Bambu di Jipangan, Tanaman Hias di Kalangan dan aneka kerajinan bunga kering yang dikerjakan diberbagai desa. Kantor Balai Desa terletak didusun Gendeng.  Kemudian terdapat juga Tugu lilin dengan koordinat : 7°50'10"S dan110°18'45"E berdekatan langsung dengan Ariin Creative Studi yang jaraknya 5 rumah sebelah kiri keselatan keberadaan Ariin Creative Studio.

B. Sasaran

a). Pelanggan

No
Pelanggan / Konsumen
1.
TK
2.
SD
3.
SMP
4.
SLTA
5.
Mahasiswa
6.
Pasca Sarjana
7.
Karyawan/Pekerja
8.
Guru
9.
Pedagang
10.
Pengusaha Wiraswasta

C. Pelayanan

No
Nama Mesin & Alat Produksi
Hasil Produksi
1.

1 Unit Fhotocopy

- Jilid Makalah dan Buku
- Print Copy
- Scanner
- Soft Copy
2.
Percetakan & Desain Grafis
-   Undangan
-   Kartu Nama
-   Amplop
-   Nota
-   Kop Surat
-   Stofmap
-   Mug
-   Buku
-   Seminar KIT
-   Blocknote
-   PIN
-   Dan lain-lain.
3.
13 Unit Komputer
- Berkemampuan Donwload data kebutuhan apapun
- Berkemampuan editing dalam bentuk data apapun
-  Berkemampuan meminimalisir segala bentuk kebutuhan
4.
10 Unit PS 2
-    Semua Jenis Game
5.
Kelengkapan Alat Tulis
- Spidol
- Amplop
- Pisau Cutter
- Amplop
- Buku Tulis
- Steples
- Beragam Jenis Pensil
- Beragam Jenis Pensil
- Beragam Jenis Penghapus
- Beragam Jenis Penggaris
- Stabillo
- Binder Clips
- Learning Partner
- Povernal
- CD Kosong
- Pagoda Type 251
- Kertas Kado Biasa
- Kertas Karton dan sebagainya
6.
Jenis Minuman & Makanan
- Roti
- Frestea botol
- Beragam jenis kerupuk
- Sesuai situasi kondisi kadang ada dan tidak

D. Mitra Kerja

 Mengingat Ariin Creative Studio merupakan wirausaha yang bisa dikatakan belum mencakup CV atau PT (Perseroan Terbatas). Maka, Ariin Creative Studio murni hasil wirausaha yang bergerak mandiri cukupan investasinya murni dari kepemilikan yang memiliki wirausaha tersebut. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan akan ada arah menerima investasi bila memang sangat diperlukan. Jadi, sementara pihak Ariin Creative Studio belum menerima mitra oleh pihak CV dan PT maupun investasi oleh pihak lembaga manapun.

E.     Struktur Organisasi

 Selaku direktur wirausaha ini langsung oleh Bapak Ary Kurniawan, S.Pd. Memiliki karyawan tetap berjumlah hanya 2 (dua) orang yakni ;
1.      Agus Pamungkas
2.      Agung Santoso
3.      Karyawan lepas (tidak terikat dengan oleh jam kerja) cukup banyak, karena sering bergonta-ganti menyesuaikan situasi dan kondisi.

F.     Perkembangan

  Ariin Creative Studio didirikan pada sebelumnya melalui cerita yang panjang. Karena wirausaha ini bergerak secara perlahan. Berawal yang hanya bergerak dalam bidang desain grafis dan percetakan dan memiliki 13 unit komputer saja hingga berkembang memiliki satu mesin fotocopy. Setelah itu memiliki 10 unit PS 2 yang mampu membuka wirausaha gamers. Keberlangsungan investasi yang dihasilkan semakin hari semakin berkemajuan, maka kemudian memiliki segenap peralatan alat tulis, jenis makanan dan sebagainya. Berikutnya tanpa disadari wirausaha tersebut terus tumbuh dan maju dengan tempat wirausaha yang berkedudukan dirumah sewa. Kemudian, menghasilkan rumah wirausaha tersebut menjadi hak milik dari pengelola Ariin Creative Studio.
Harapan dari pengelola Ariin Creative Studio moga saja dengan fasilitas yang bertambah, tentu akan memberikan peluang yang lebih besar bagi Ariin Creative Studio untuk mengembangkan wirausahanya untuk membuka cabangnya di provinsi Yogyakarta.

BAB III
KESEPAKATAN MAGANG DAN POSISI PENEMPATAN
A.  Kesepakatan Magang
Peserta magang harus mengikuti aturan jam kerja yang disepakati diantaranya ;
a.       Masuk                     = Jam 08.00 WIB
b.      Keluar                     = Jam 16.00 WIB
c.      Jam makan siang     = Jam 12.00 WIB
d.      Cuti menyesuaikan situasi dan kondisi bila diperlukan. Karena tidak  ada hari cuti yang disediakan. Tanpa, terkecuali dihari Jum’at masuk jam = 13.00 WIB - 16.00 WIB.
B.  Posisi Penempatan
a.      Customer Service
Melayani customer yang akan menggunakan jasa pada Ariin Creative Studio dengan prinsip senyum, salam, sapa dan sopan santun.
b.      Operator dan Kasir
Operator Warnet (Warung Internet), mesin fotocopy dan melayani pembayaran penjualan Ariin Creative Studio.

BAB IV
KEGIATAN DAN ANALISA

A.      Aktifitas Selama Magang
Jam kerja sesuai dengan pekerja biasanya 8 jam kerja. Adapun aktivitas yang sering dikerjakan selama satu (1) hari jam kerja, sebagaimana yang ada ditabel sebagai berikut :
No
Jam
Aktivitas
1.
08.00 WIB (pagi)
- Membuka pintu Ariin Creative Studio.
- Menyapu / bersih-bersih tempat penjualan dan warnet.
- Menghidupkan mesin fotocopy dan komputer.
- Membeli kebutuhan yang diperlukan untuk Ariin Creative Studio.
- Persiapan melayani pelanggan dan mulai bekerja sesuai dengan aturan Ariin Creative Studio.
- Ngeprint
- Ngedit data
- Laminating
- Ngepres
2.
12.00 WIB (Siang)
- Waktunya makan siang selama 15 menit.
3.
16.00 WIB (Sore)
-    Menghitung hasil akhir penjualan. Sesuai pendapatan yang didapatkan selama kerja/shift.
-    Persiapan untuk pulang.
4.
Kerja Lembur
-    Sesuai permintaan Ariin Creative Studio berapa jam kerja lagi yang ditambah. Karena kalo lembur bisa sampai jam = 00.00 WIB.
5.
Full Time 1 Minggu Kerja
-   Cuti / meminta libur kondisional.
6.
Khusus di Hari Jum’at
-    Masuknya jam = 13.00 WIB.

B.       Hasil Kerja
a.     Laporan Kerja Harian


No
Hari/Tanggal
Hasil Penjualan
Hitung Rekapitulasi Akhir
1.
1 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 150.000,-
2.
2 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 120.500,-
3.
3 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp. 133.000,-
4.
4 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 233.000,-
5.
5 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 325.000,-
6.
6 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 345.000,-
7.
7 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 125.000,-
8.
8 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 354.000,-
9.
9 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 125.000,-
10.
10 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 200.000,-
11.
11 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 320.000,-
12.
12 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 120.000,0
13.
13 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 120.000,-
14.
14 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 56.000,-
15.
15 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 46.000,-
16.
16 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 150.000,-
17.
17 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 211.000,-
18.
18 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 320.000,-
19.
19 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 110.500,-
20.
20 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 320.000,-
21.
21 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 34.000,-
22.
22 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 234.000,-
23.
23 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 134.000,-
24.
24 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 50.000,-
25.
25 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 150.000,-
26.
Kamis, 26 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 173. 200-,
27.
Jum’at 27 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 120.000,-
28.
Sabtu 28 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 340.000,-
29.
Minggu 28 November 2015
Cuti karena peserta magang sedang sakit.
_
28.
Senin 29 November 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp. 250.000-,
29.
Selasa 01 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp. 335.700,-
30.
Rabu 02 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 150.000,-
31.
Kamis 03 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 230.000,-
32.
Juma’t 04 Desember 2015
Izin Cuti karena ada acara seminar mahasiswa di UGM
_
33.
Sabtu 05 Desember 2015
Izin Cuti karena ada acara makrab Mahasiswa
_
34.
Minggu 06 Desember 2015
Diliburkan karena ibu dari pemilik warnet menginggal dunia
_
35.
Senin 07 Desember 2015
Diliburkan karena ibu dari pemilik warnet menginggal dunia
_
36.
Selasa 08 Desember 2015
Diliburkan karena ibu dari pemilik warnet menginggal dunia
_
37.
Rabu 09 Desember 2015
Libur Nasional PILKADA
_
38.
Kamis 10 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 350.700,-
39.
Jum’at 11 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 175.550,-
40.
Sabtu 12 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 235.000,-
41.
Minggu 13 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 335.000,-
42.
Senin 14 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 220.000,-
43.
Selasa 15 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 110.000,-
44.
Rabu 16 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 200.000,-
45.
Kamis 17 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 56.000,-
46.
Jum’at 18 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 230.000,-
47.
Sabtu 19 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 170.000,-
48.
Minggu 20 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 200.000,-
49.
Senin 21 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 130.000,-
50.
Selasa 22 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 120.000,-
51.
Rabu 23 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 200.000,-
52.
Kamis 24 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 120.000,-
53.
Jum’at 25 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 230.000,-
54.
Sabtu 26 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 130.000,-
55.
Minggu 27 Desember 2015
Izin Cuti karena ada Makrab Daerah.
-
56.
Senin 28 Desember 2015
Izin Cuti
-
57.
Selasa 29 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 150.000,-
58.
Rabu 30 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 200.000,-
59.
Kamis 31 Desember 2015
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp320.500,-
40.
Jum’at 01 Januari 2016
Cuti / Dliburkan oleh pihak warnet.
-
41.
Sabtu 02 Januari 2016
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 230.500,-
42.
Minggu 03 Januari 2016
Warnet, serta jualan makanan dan alat tulis buku.
Rp 150.000,-

C.      Analisa Kegiatan Magang

a). Teori Pemasaran

Menurut Kotler dan Keller (2012: 5) pokok dari pemasaran adalah tentang mengidentifikasi kebutuhan manusia dan kebutuhan sosialnya. Atau bisa dikatakan pemasaran adalah bagaimana kita bisa memenuhi kebutuhan dengan cara yang menguntungkan. Sedangkan menurut Armstrong dan Kotler (2015: 32-33) “Marketing is managing profitable customer relationship and satisfying customerneeds”. Serta, menurut Peter Drucker (dalam Armstrong dan Kotler 2015: 33) menyebutkan bahwa “Marketing defined as the process by which company createthe value for customers and build strong customer relationships in order to capturevalue from customer in return”.

Ketiga pendapat ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa pemasaran adalah proses menciptakan nilai hubungan antara manusia dan lingkungan sosialnya, dengan produsen melalui identifikasi kebutuhan, lalu memenuhi kebutuhan tersebut dengan cara yang menguntungkan, dan mengelola hubungan tersebut untuk memperoleh profit yang berkelanjutan. Menurut pendapat Kotler dan Keller (2012: 18) pada dasarnya, dalam kegiatan pemasaran mencakup lima konsep, diantaranya yaitu konsep produksi, konsep produk, konsep penjualan, konsep pemasaran dan konsep pemasaran holistik.

b). Konsep Pemasaran Holistik (Holistic Marketing Concept)

Menurut Kotler dan Keller (2012: 19) konsep holistic marketing adalah konsep pemasaran yang berdasarkan pada pengembangan, desain dan implementasi dari program pemasaran, proses dan aktivitas dalam memahami cakupan dan keterkaitan berbagai hal tersebut.
GAMBAR 2.1 HOLISTIC MARKETING
Sumber : Buku Marketing Management (14th  Edition) By Philip Kotler
Pemasaran holistic terdapat empat elemen inti penyusun yang meluas,yaitu Internal MarketingIntegrated MarketingPerformance Marketing dan Relationship Marketing. Adapun penjelasan dari keempat unsur tersebut akan dijabarkan sebagai berikut :
1.    Internal Marketing

 Internal Marketing adalah komponen yang mengelola perekrutan, pelatihan dan memotivasi karyawan yang mampu dan bersedia untuk melayani konsumen dengan baik. Internal Marketing memastikan bahwa setiap orang dalam organisasi menganut prinsip-prinsip pemasaran yang tepat dan sama. Internal Marketing terdiri dari Marketing Department, Senior Department dan Department yang lain.

2.    Performance Marketing

Pelaksanaan dalam Performance Marketing dibutuhkan pemahaman mengenai aspek pengembalian finansial dan non-finansial kepada bisnis dan masyarakat dari kegiatan dan program pemasaran. Top Marketer akan menganalisis melalui angka penjualan yang dikaitkan dengan nilai-nilai pemasaran untuk mengintepretasikan apa yang terjadi pada pangsa pasar, tingkat kerugian pelanggan, kepuasan pelanggan, kualitas produk dan langkah-langkah pemasaran lainnya. Selain itu, Performance Marketing  juga mempertimbangkan aspek hukum, etika, social komunitas, dan dampak lingkungan dari kegiatan-kegiatan pemasaran yang dilakukan.

3.    Relationship Marketing

Relationship Marketing bertujuan untuk bertujuan untuk membangun hubungan jangka panjang yang saling menguntungkan untuk mendapatkan danmempertahankan bisnis perusahaan. Salah satu caranya dengan mengembangkan hubungan yang dalam dan berkelanjutan dengan konsumen dan organisasi lainnya yang berpengaruh langsung maupun tak langsung dalam kesuksesan kegiatan pemasaran perusahaan tersebut. Relationship Marketing berperan mengelola tigaelemen kunci dalam bisnis perusahaan dengan baik. Ketiga elemen tersebut yaitu customers (pelanggan), channel (distributor) dan partner (rekan bisnis).

4.   Integrated Marketing

 Integrated Marketing adalah unsur yang memadukan berbagai macam nilai yang ada dalam perusahaan dan kegiatan pemasaran serta menyatukannya dalam satu program pemasaran untuk membuat, mengkomunikasikan dan memberikan pandangan bagi konsumen sehingga konsumen mendapatkan nilai yang lebih besar daripada sekedar suatu produk atau jasa yang dapat dikonsumsi.Ada tiga aspek integrasi dalam Integrated Marketing yang harus disatukan oleh perusahaan yang pertama yaitu aspek produk.
Strategi integrasiprodukdan jasa ini, perusahaan harus mengetahui jenis produk atau Jasa apa yang sedang Sdiminati oleh pasar, lalu mengembangkan produk dan memberikan layanan sesuai dengan referensi dari pengamatan produk atau jasa apa yang dibutuhkan oleh pasar, kemudian memberikan keunggulan atau menjelaskan diferensiasi kepada produk atau jasa tersebut. Aspek kedua yaitu aspek channels (distribusi). Aspek distribusi ini pentinguntuk mempermudah konsumen dalam memperoleh produk atau jasa tersebut.Konsumen tentu tidak akan mengkonsumsi atau menggunakan suatu produk atau jasa yang ketersediannya tidak ada di sekitar mereka. Oleh karena itu, setiap nilaidalam aspek distribusi perlu dipertimbangkan dengan baik, bagaimana pola dantarget pendistribusiannya, serta biaya untuk pendistribusiannya. Aspek ketiga yaitu aspek komunikasi. Seluruh aspek komunikasi dalam perusahaan harus diintegrasikan untuk membentuk strategi integrasi komunikasi pemasaran yang baik. Menggunakan strategi komunikasi yang terintegrasi berarti memilih pilihan komunikasi yang saling memperkuat dan melengkapi. Salah-satunya dengan cara selektif memilih media komunikasi yang digunakan untuk mengkomunikasikan produk kepada pelanggan, lalu mengelola tiap media tersebut sesuai dengan pangsa pasar dan peruntukannya secara konsisten, sehingga setiap media yang digunakan dapat memberikan kontribusi positif masing-masing yang berbeda-beda dan menjangkau pasar yang luas dan terspesifikasi. Aspek integrasi komunikasi ini sangat penting karena tanpa adanya komunikasi, konsumen tidakakan tahu akan adanya suatu produk tersebut.Dengan pengintegrasian ketiga aspek tersebut, diharapkan produk yang dihasilkan lebih tepat guna kepada kebutuhan dan tepat sasaran kepada permintaan pasar yang dituju, dengan penyampaian menggunakan media yang tepat dan menggunakan bahasa yang baik dan cocok. Diharapkan konsumen dapat lebih menangkap nilai-nilai lebih produk yang dikomunikasikan dan melakukan pembelian berkelanjutan.
 b). Integrated Marketing Communication Mix
Menurut Fill (2009: 20) Bauran Integrated Marketing Communication  adalah saluran-saluran yang digunakan oleh perusahaan untuk berkomunikasi lebih fokus kepada seseorang atau sekelompok konsumen yang telah memiliki ketertarikan terhadap penawaran-penawaran tertentu. Menurut Belch dan Belch (2009: 18) Integrated Marketing Communication Mix adalah alat dasar yang digunakan perusahaan untuk mencapai target objek komunikasi. Dari kedua pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa Integrated Marketing Communication Mix adalah saluran yang digunakan oleh perusahaan untuk menyampaikan pesan yang konsisten dan jelas kepada konsumen. Menurut Fill (2009: 21) ada lima saluran komunikasi yang digunakan oleh perusahaan untuk berkomunikasi dengan pelanggan, yaitu :
1.    Advertising
 Iklan adalah bentuk promosi suatu barang yang bersifat non-personal. Iklan ini digunakan untuk mengirimkan pesan kepada banyak orang sekaligus dalam skala nasional atau segmentasi yang terspesialisasi. Advertising ini merupakan cara yang paling banyak digunakan oleh perusahaan di dunia untuk meningkatkan penjualannya.
2.    Sales Promotion (Promosi Penjualan)
Sales Promotion terdiri dari beberapa teknik pemasaran untuk meningkatkan nilai tambah dalam suatu penawaran. Tujuannya adalah untuk mempercepat penjualan dan mengumpulkan informasi pemasaran. Termasuk dalam kegiatan jangka pendek untuk mendapatkan konsumen yang mau membeli produk atau jasaperusahaan tersebut dalam kurun waktu terbatas tersebut.
3.    Personal Selling (Penjualan Perorangan)
Personal Selling adalah kegiatan yang dilakukan oleh tenaga penjualan yang mendorong atau membujuk langsung konsumen untuk membeli produk perusahaan tersebut. Personal Selling dilakukan secara tatap muka oleh tenaga penjualan kepada konsumen agar dapat berinteraksi dan mempersuasi langsung calon konsumen tersebut.
4.    Public Relation (Hubungan Masyarakat)
Public Relation fokus kepada pengelolaan hubungan antara perusahaan dengan berbagai stakeholders untuk meningkatkan citra baik perusahaan tersebut.Termasuk dalam kegiatan pengiklanan secara tidak langsung melalui pihak ketiga, dan menggunakan berbagai media. Dalam pengiklanannya tidak dikenakan biaya langsung namun lebih kepada biaya menjalin hubungan (melalui sponsorship event management atau lobbying).
5.    Direct Marketing (Penjualan Langsung)
Direct Marketing  merupakan suatu kegiatan pemasaran langsung yang tidak hanya bertujuan untuk menambah jumlah penjualan, namun juga untuk mengumpulkan informasi mengenai tanggapan berbentuk keluhan, saran atau testimoni dari konsumen. Direct Marketing menjadi suatu standar bentuk komunikasi pemasaran yang digunakan oleh berbagai perusahaan dan sifatnya yang lebih personalised  tanpa mengharuskan perusahaan menurunkan tenaga penjualan untuk pertemuan tatap muka langsung dengan konsumen. Media yang digunakan yaitu melalui telepon, surat, kolom pada surat kabar, dan lain sebagainya. Namun, menurut Belch dan Belch (2009: 18) selain saluran yang telah disebutkan sebelumnya. ada satu tambahan saluran yang saat ini digunakan oleh perusahaan, yaitu : Interactive / Internet Marketing (Pemasaran interaktif melalui internet).
 Interactive Marketing merupakan bentuk pemasaran dan komunikasi dua arah antara perusahaan dan konsumen, melalui perantara media interaktif. Media interaktif adalah media yang memungkinkan informasi masuk dan keluar secara dua arah antara perusahaan dan konsumen secara real-time.

D.      Analisa Permasalahan Kegiatan Magang

Pembuat laporan ini akan memaparkan segala bentuk persoalan dan problematika di Ariin Creative Studio, melalui kacamata teori yang sudah dipaparkan diatas.
a.    Teori Fill (2009 – 21) Tentang ada lima saluran komunikasi yang digunakan oleh perusahaan untuk berkomunikasi dengan pelanggan.

No
Teori
Aktivitas Magang
Analisis
1.
Advertising
Advertising yang terlihat dilokasi magang. Memang baru hanya sebatas pamflet saja.
Khusus Ariin Creative Studio memang perlu untuk mempublikasikan wirausahanya dalam bentuk advertising yang lebih heroik.
2.
Sales Promotion
Karena ini warnet (warung internet) jadi, sepengetahuan peserta magang belum ada melakukan aktivitas ini selama peserta magang di Ariin Creative Studio.
Butuh proses yang lama. Mengingat Ariin Creative Studio bukanlah perusahaan besar yang itu terdiri dari beberapa pegawai/karyawan dan sebagainya.
3.
Public Relation (Hubungan Masyarakat)

Karena ini warnet (warung internet) jadi, sepengetahuan peserta magang belum ada melakukan aktivitas ini selama peserta magang di Ariin Creative Studio.
Butuh proses yang lama. Mengingat Ariin Creative Studio bukanlah perusahaan besar yang itu terdiri dari beberapa pegawai/karyawan dan sebagainya.
4.
Personal Selling
Karena ini warnet (warung internet) jadi, sepengetahuan peserta magang belum ada melakukan aktivitas ini selama peserta magang di Ariin Creative Studio.
Butuh proses yang lama. Mengingat Ariin Creative Studio bukanlah perusahaan besar yang itu terdiri dari beberapa pegawai/karyawan dan sebagainya.
5.
Direct Marketing
Hal ini tentu sering dilakukan, mengingat ketersediaan Ariin Creative Studio menerima fotocopy dan kebutuhan konsumen terhadap dunia internet dan sebagainya. Kritikan dan masukan secara personal sering ditemukan ketika peserta magang pas time jaga.
Berharap harus memiliki karyawan tetap untuk Ariin Creative Studio.


b.      Teori Belch dan Belch (2009 – 18) Internet Marketing

No
Teori
Aktivitas Magang
Analisis
1.
Interactive / Internet Marketing
Internet Marketing yang terlihat dilokasi magang. Memang baru hanya sebatas pamflet saja. Belum ada dipublikasikan di media Massa.
Internet Marketing memang sangat perlu dilakukan oleh pihak Ariin Creative Studio untuk mempromosikan wirausahanya melalu dunia Sosmed (Sosial Media).


BAB IV
EVALUASI DAN KESIMPULAN
A.  Evaluasi

Perjalanan magang yang tidak bisa dipungkiri mengalami beberapa hal hambatan dan tantangan. Problematika yang datang dari internal tempat dimana peserta magang maupun dari peserta magang itu sendiri. Meskipun ada beberapa hal yang perlu dievaluasi adalah sebagai berikut :

1.      Tempat Magang

Manajemen kerja yang seharusnya diperbaiki secara menyeluruh di Ariin Creative Studio. Disisi yang lain tingkat promosi atas apa yang diperdagangkan juga perlu diminimalisir dengan lebih optimal. Selain itu, pelayanan terhadap konsumen juga menjadi perihal yang lebih utama, karena bagaimanapun juga yang namanya pelanggan butuh kenyamanan dalam melakukan transaksi warnet (warung internet).
Harapan kedepan tingkat karyawan segera diperbanyak, agar manajerial kerjanya bisa lebih terorganisir dan terkoordinir dengan baik.

2.      Peserta Magang

Keterbatasan atas softskill yang dimiliki oleh peserta magang juga menjadi bagian penting atas tidak loyalitasnya peserta magang dalam menjaga dan menjual apapun kebutuhan diwarnet Ariin Creative Studio. Selain itu, peserta magang harus menjaga sikap dan professionalitas yang tinggi dimanapun posisi yang ditempatkan pada dunia pekerjaan.

B.  Kesimpulan

Beberapa pemaparan diatas maka dapat diambil kesimpulan selama peserta magang melakukan magang di Ariin Creative Studio diantaranya :

1.      Adanya penempatan Ariin Creative Studio sangat membantu warga sekitar dalam memenuhi kebutuhannya pada mesin fotocopy dan sebagainya.

2.      Beberapa hal dan problematika di Ariin Creative Studio yang harus dibenahi, agar internal marketing wirausaha tersebut lebih berkemajuan dan mampu berkompetisi menjadi yang lebih baik.

3.      Tingkat promosi kedepan harus dipublikasikan lebih maju, agar keberadaan Ariin Creative Studio diketahui oleh warga sekitar dan sebagainya.

4.      Khusus peserta magang yang mejadi catatan professionalitas dalam bekerja merupakan perihal yang terpokok dalam bekerja dimanapun posisi penempatan didunia pekerjaan kelak ditempatkan.

C.  Penutup

Mengingat begitu banyak dan problematika yang dijalani oleh peserta magang mengalami kendala, sekiranya akan menjadi catatan penting bagi peserta magang untuk bekerja lebih professional dan terus mengasah softskillnya. Kemudian ucapan terima-kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak Fakultas Agama Islam, Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), yang telah memberikan kesempatan kedua magang bagi peserta magang. Mengingat magang yang dilakukan oleh peserta magang di Koran Kedaulatan Rakyat Yogyakarta bisa dikatakan gagal, karena tidak melaporkan hasil magang.
Secercah-harapan apa yang dilakukan oleh peserta magang di Ariin Creative Studio, bila mendapatkan kejanggalan atau hal-hal yang itu tidak sepantasnya untuk diperlihatkan, mengingat membawa nama Almamater perguruan tinggi, peserta magang yang masih menyandang mahasiswa ini meminta maaf yang tidak terhingga pada jurusan dan instansi perguruan tinggi yang terkait.
Catatan pribadi peserta magang, bahwa peserta magang sudah berusaha semaksimal-mungkin bertanya dan belajar di Ariin Creative Studio. Bahkan, tidak terhingga pertanyaan yang sering dilontarkan ditempat kerja, oleh karena banyak hal dan pengalaman baru yang didapatkan di Ariin Creatuve Studio yang dimasa akan datang menjadi modal pengalaman dunia kerja bagi peserta magang, ketika menyandang kelulusan dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
\
Daftar Pustaka
Armstrong, Gary dan Philip Kotler. (2015). Marketing An Introduction Twelfth Edition. New Jersey : Pearson Education, Inc.
 Assauri, Sofjan. (2013). Manajemen Pemasaran, Dasar, Konsep & Strategi.  Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Belch, George E. dan Michael A. Belch. (2009). Advertising and Promotion, An Integrated Marketing Communication Perspective, Eight Edition. NewYork : McGraw-Hill Irwin.
Buchory, Harry Achmad dan Djaslim Saladin. (2010). Manajemen Pemasaran ( Teori, Aplikasi dan Tanya Jawab). Bandung: Linda Karya.
Fill, Chris. (2009). Marketing Communications, Interactivity, Communities and Content. Harlow: Pearson Education Inc.
Kotler, Philip dan Gary Armstrong. (2014). Principles of Marketing Fifteenth Edition. Harlow: Pearson Education Inc.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. (2012). Marketing Management 14E. New Jersey: Pearson Education, Inc.
 Sunyoto, Danang. (2013). Dasar-Dasar Manajemen Pemasaran, Konsep, Strategi dan Kasus. Jakarta: Buku Seru.


Dokumentasi Di Lokasi Magang (Ariin Creative Studio)

Instagram media sonaadiansyah

Peserta Magang lagi duduk santai ditempat magang
Instagram media sonaadiansyahInstagram media sonaadiansyah

Beberapa peralatan sekolah yang diperjual-belikan

Instagram media sonaadiansyah - Jadi, pengen hujan-hujanan sepertinya asyik tuh.

Pintu depan Ariin Creative Studio

Fhoto papan nama Ariin Creative Studio